Abstract:
Penggunaan AKDR seperti layaknya alat kontrasepsi lainnya, yaitu menghambat dan mencegah terjadinya kehamilan, namun di banding alat kontrasepsi lainnya, AKDR memiliki kelebihan yaitu kepraktisan penggunaan, karena dapat digunakan satu kali dalam 5-10 tahun, dan dalam segi biaya juga hemat, karena hanya sekali pembayaran. Namun disamping kelebihan tersebut, AKDR juga memiliki kerugian seperti perubahan siklus haid, perdarahan, dan tidak mencegah terjadi nya infeksi.Dalam penelitian pengaruh sumber informasi, dukungan keluarga, dan pengetahuan terhadap perilaku penggunaan AKDR masing-masing variabel memiliki 3 indikator dengan model moderating.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah cross sectional, yaitu arah melintang dengan menggunakan sampel 94 respondenpasangan usia subur diwilayah kerja Puskesmas Rau tahun 2013. Dan alat pengumpulan data adalah instrumen kuisioner dengan model pertanyaan tertutup. Sedang teknik analisis menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis menggunakan Structural Equation Modelling (SEM) dengan aplikasi softwaresmartPLS dan Special Package for Statistis Science (SPSS).
Hasil penelitian menunjukan sumber informasi, pengetahuan dan dukungan keluarga berpengaruh terhadap perilaku penggunaan AKDR dan di dapat temuan pengaruh tertinggi diberikan pada jalur dukungan keluarga terhadap perilaku penggunaan kontrasepsi AKDR, hal ini mengingat keluarga merupakan individu bagian dari lingkunganya terdekat pasangan usia subur, sehingga sangat mempengaruhi pola pemikiran PUS sehingga berdampak pada perilakunya
Description:
Penulisan di inspirasi dari perkembangan laju peningkatan penduduk di Indonesia dewasa ini tidak menggembirakan. Demikian pula pada halnya dalam masa yang akan datang. Tanpa adanya usaha-usaha perkembangan laju peningkatan penduduk yang terlalu cepat. Usaha-usaha di bidang pembangunan ekonomi dan sosial yang telah di laksanakan maksimal, akan tidak berfaedah. Program KB merupakan salah satu penanggulangan masalah kependudukan.Program KB adalah bagian yang terpadu (integral) dalam pembangunan nasional yang bertujuan untuk turut serta menciptakan kesejahtraan ekonomi, spiritual, dan social budaya penduduk Indonesia, agar dapat dicapai keseimbangan yang baik dengan kemampuan produksi nasional.
Menindak lanjuti permasalahan tersebut, maka penelitian pada faktor perilaku ibu pada Usia Subur menjadi hal yang menarik untuk di teliti, dengan harapan dapat di ketahui faktor penyebab ibu tersebut mau menggunakan alat kontrasepsi AKDR sebagai salah satu solusi yang sedang di canangkan oleh pemerintah untuk menurunkan tingkat peningkatan laju penduduk
