Abstract:
Rumah sakit sebagai organisasi pelayanan di bidang kesehatan telah memiliki otonomi, sehingga pihak rumah sakit dituntut untuk memberikan pelayanan yang baik dengan manajemen yang seefektif mungkin. Untuk menghasilkan rekam medis yang berkualitas harus didukung oleh mutu rekam medis yang cepat dan sigap. Dimana sumber daya manusia (petugas) rekam medis menjadi faktor utama dalam menyediakan rekam medis. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan termasuk jenis penelitian observasional. Penelitian ini dilaksanakan di RSUD Cibinong Kabupaten Bogor dan waktu dalam penelitian ini yaitu bulan Agustus 2021–November 2021. Informan dalam penelitian ini sebanyak 8 informan, yang terdiri dari 7 informan utama, dan 1 informan kunci. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan tidak ada tugas berlebihan ataupun menumpuk yang membuat pekerja merasa terbebani dan sulit mengerjakan pekerjaan yang lainnya. Organisasi kerja didapatkan bahwa tidak waktu bekerja tidak berlebihan, waktu istirahat jelas, shift kerja hanya satu shift di pagi hari, tidak ada kerja malam, system pengupahan jelas, model struktur organisasi jelas, pelimpahan tugas dan wewenang jelas hanya belum efektif dan efisiensinya mesin pendaftaran. Lingkungan kerja terasa nyaman dan aman, kondisi tempat pendaftaranpun tertata, rapih dan bersih, tidak ada masalah dalam lingkungan pertemanan maupun pekerjaan. Norma waktu didapatkan bahwa rata-rata standar kemampuan petugas pendaftaran dalam waktu 1 (satu) jam adalah 8 orang petugas pendaftaran dapat melayani 32 orang pasien, Jadi 1 orang petugas pendaftaran dapat melayani 4 orang pasien. Hari kerja efektif dalam setahun adalah 283 hari, jam kerja efektif dalam seminggu adalah 26 jam dan jam kerja aktif dalam sehari adalah 4 jam 30 menit. Volume kerja untuk tugas membuat laporan bulanan dalam 1 tahun adalah 283:24= 11,79 dibulatkan menjadi 12, satuannya frekuensi. Terdapat kelebihan jumlah pegawai yaitu kelebihan 2 orang pegawai dari kondisi yang ada saat ini. Jumlah pegawai yang berlebih pada petugas pendaftaran poliklinik rawat jalan RSUD Cibinong, sehingga dapat dialihkan kepada loket pendaftaran lainnya yang kekurangan jumlah pegawai dan pihak manajemen Rumah Sakit harus melakukan analisis kembali pada masing-masing unit dan berpedoman pada Analisis Beban Kerja yang ada pada masing- masing unit.