Abstract:
Pelayanan gizi adalah suatu upaya memperbaiki, meningkatkan gizi, makanan, dietetik masyarakat, kelompok, individu atau klien yang merupakan suatu rangkaian kegiatan yang meliputi pengumpulan, pengolahan, analisis, simpulan, anjuran, implementasi dan evaluasi gizi, makanan dan dietetik dalam rangka mencapai status kesehatan optimal dalam kondisi sehat atau sakit (Kemenkes RI, 2013). Penelitian ini bertujuan untuk Menyusun Kebijakan Operasional Pelayanan Gizi Rumah Sakit (PGRS) di Rumah Sakit Dr. Hafiz Tahun 2015. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan rancangan kualitatif melalui pendekatan observational serta metode pengumpulan data menggunakan indepth interview (wawancara mendalam) yang dilakukan kepada sumber informasi (informan) yang berhubungan dengan Pelayanan Gizi Rumah Sakit yang dilaksanakan mulai bulan Februari-Maret 2016. Hasil penelitian didapatkan bahwa jumlah personil gizi masih dianggap kurang memenuhi kebutuhan, Di Rumah Sakit Dr. Hafiz tenaga belum adanya seorang Registered Dietisien (RD), belum memiliki sarana Prasarana yang memadai sehingga dari itu dibuat rekomendasi kebijakan yang dibuat mencakup pendidikan dan pembinaan bagi pegawai. Jadi dapat disimpulkan belum ada kebijakan yang lengkap terkait dengan SDM, Sarana Prasarana, Produksi, Hygiene Sanitasi dan Pengawasan Pengendalian mutu di RSDH Cianjur. Disarankan membuat bentuk Kebijakan Operasional dalam bentuk tertulis disertai dengan rencana tindak lanjut setelah evaluasi.
Description:
berjudul “ALTERNATIF KEBIJAKAN OPERASIONAL PELAYANAN GIZI RUMAH SAKIT (PGRS) DI RUMAH SAKIT DR. HAFIZ TAHUN 2015” diangkat penulis karena Rumah sakit sebagai salah satu institusi kesehatan mempunyai peran penting dalam melaksanakan upaya kesehatan secara berdaya guna, dan berhasil guna dengan mengutamakan upaya penyembuhan dan pemulihan yang dilaksanakan secara serasi dan terpadu upaya peningkatan dan pencegahan serta melaksanakan upaya meningkatkan kualitas mutu pelayanan kesehatan.
Diperlukan upaya perbaikan gizi yang bertujuan untuk meningkatkan status gizi masyarakat melalui upaya perbaikan gizi di dalam keluarga dan pelayanan gizi pada individu yang karena kondisi kesehatannya harus dirawat di suatu sarana pelayanan kesehatan misalnya rumah sakit (RS). Oleh karena itu, penulis mencoba membuat usulan draft Alternatif Kebijakan Operasional Pelayanan Gizi Rumah Sakit (PGRS) di Rumah Sakit Dr. Hafiz